-->

Notification

×

Iklan atas tengah

Iklan

Pasang Iklan Anda di Sini

Plt Hengki Berhalangan Hadir, PORGUR Porseni PGM di Cipongkor Bandung Barat Meriah

Rabu, 26 Oktober 2022 | Oktober 26, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-10-26T14:02:08Z
PORGUR di Kecamatan Cipongkor meriah, berbagai perlombaan dan bakti sosial sukses digelar.

Bandung Barat, SekitarKita.Net,- PORGUR (Pekan Olahraga dan Seni Guru Madrasah) yang diselenggarakan diwilayah Kecamatan Cipongkor dan diikuti para guru-guru madrasah (PGM) se Kabupaten Bandung Barat itu sukses digelar. Pada Selasa 25 Oktober 2022.


Pada gelaran tersebut yang diinisiasi oleh Kementerian Agama (Kemenag) KBB ini, Plt Bupati Hengky Kurniawan nampak tidak hadir. Hal itu tidak menyurutkan semangat peserta.


Camat Cipongkor, Yayat Ruhiyat mengatakan, ketidak hadiran Plt Bupati KBB bukan menjadi kendala yang harus dipermasalahkan, pasalnya tanpa kehadiran orang nomor satu di KBB acara Porgur Porseni PGM tersebut berlangsung meriah dan sukses.


"Saya mewakili pak PLT Hengki berhalangan hadir memang terbentur agenda beliau yang begitu padat, dan memberikan sambutan dalam acara PORGUR yang digelar oleh Kemenag KBB, Alhamdulillah antusias peserta dan masyarakat sangat tinggi," kata Yayat kepada SekitarKita.net. Rabu (26/10/2022)


Yayat menyebut, turut hadir dalam gelaran itu, pengurus pusat PGM Kementrian Agama RI, pengurus Wilayah PGM kementrian Agama Provinsi Jabar, pengurus PGM kemenag KBB dan seluruh guru madrasah (Ibtidaiyah, Tsanawiyah, Aliah ) se KBB.

Camat Cipongkor, Yayat Ruhiyat 

"Suatu kehormatan bagi kami wilayah Cipongkor, orang-orang penting di PGM ikut hadir, dan juga diikuti oleh guru madrasah dari 16 kecamatan se Bandung Barat," terangnya.


Selain itu, kata Yayat, beragam perlombaan digelar diantaranya, Paduan Suara, qosidah rebana, dan dibidang olahraga futsal, bulutangkis, dan bola volley.


"Hasil pertandingan kegiatan Porseni Guru Madrasah Tingkat Kabupaten Bandung Barat Tahun 2022, di Kecamatan Cipongkor tanggal 25 Oktober 2022, Cabang seni paduan suara juara 1 Kecamatan Cipongkor yang disusul juara 2,3 Lembang dan Cikalongwetan," terangnya.


Ia merinci, untuk singer Putra Juara 1 Kecamatan Cililin, disusul juara 2 kecamatan Gunung Halu, dan juara 3 Kecamatan Cipongkor. Kategori singer putri juara 1 jatuh pada kecamatan Cililin, Sindangkerta, dan Gununghalu.


"Untuk kategori Qosidah Rebana, juara 1 Batujajar, ke 2 Cililin dan ke 3 Cihampelas, lalu kemudian yang paling seru diperlombakan yaitu Cabang olahraga futsal, juara pertama kecamatan Cililin, Cipeundeuy dan Padalarang," kata Yayat kembali.


Tak kalah menarik gelaran pada olahraga bulutangkis putra, diduduki juara pertama Kecamatan Cililin, dilanjut Padalarang dan Cipongkor.


"Bulu Tangkis Putri, juara 1 Gunung Halu, Juara 2 Cikalong Wetan, Juara 3 Cililin, dan bola voli putra, juara pertama Cikalongwetan, dan Cipongkor juara kedua," terangnya.

"Kategori lomba Bola Voli Putri Alhamdulillah Kecamatan Cipongkor menjuari peringkat ke 1 disusul Cisarua dan Cikalongwetan," jelasnya.


Selain dari acara PORGUR sendiri, diwilayah Kecamatan Cipongkor dalam memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2022 sukses digelar dengan diiringi bakti sosial (baksos).


"Diwilayah Cipongkor dalam peringatan HSN tahun ini di pusatkan dilapangan Pasir Ipis Neglasari yang diikuti oleh santri pondok pesantren (ponpes) yang ada disini, dan mendapat respon positif dari masyarakat sekitar," tegasnya.


"Dan kami bersama pengurus Ponpes mengadakan bakti sosial (baksos) dan khitanan massal sebanyak 20 anak bekerja sama dengan Dinkes dan Baznaz KBB, Alhamdulillah terlihat di Cipongkor sendiri antusias masyarakat sangat tinggi. HSN ini rutin diadakan setiap tanggal 22 Oktober sesuai yang sudah ditetapkan pemerintah pusat," sambungnya.

"

Disingung terkait tidak diselenggarakan upacara HSN di tingkat KBB, Yayat menegaskan, ia lebih fokus di tingkat kewilayahan (Kecamatan), dan ini tidak ia jadikan permasalahan. 


"Walaupun tidak dilaksanakan ditingkat Kabupaten tapi di tiap kecamatan diselenggarakan itu tidak masalah, bahkan kalau dulu umpama ada anjuran untuk upacara di tingkat kabupaten, itu juga pasti  terbagi ada yang di kabupaten dan ada yang diwilayah kecamatan masing-masing," sebutnya. 

Kendati itu, meskipun mengadakan acara HSN di tingkat kecamatan, pihaknya akan terus bekerjasama dengan Ponpes yang ada wilayah Cipongkor agar bisa tetap bisa diselenggarakan. Terbukti kolaborasi ini sukses digelar dan antusiasme masyarakat begitu tinggi.


"Intinya pada gelaran PORGUR dengan tidak hadirnya Plt tidak jadi masalah. Kaitan dengan tidak dilaksanakan upacara di tingkat kabupaten kita juga tidak masalah, tentu kami akan fokus ditingkat kecamatan. Semua ponpes dan majelis ta'lim, tokoh agama akan fokus mengadakan di tingkat kecamatan setiap tahunnya," pungkas Yayat.


Penulis: Tina

Editor: Abdul Kholilulloh