-->

Notification

×

Iklan atas tengah

Iklan

Pasang Iklan Anda di Sini

Warga Cipatat Bandung Barat Resah, Warung Remang-remang Harus Dihilangkan

Jumat, 28 Oktober 2022 | Oktober 28, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-10-27T17:29:13Z
Lokasi warung remang-remang di Desa Sumur Bandung, tepatnya di jalan provinsi Padalarang - Purwakarta (foto: Abdul)


Bandung Barat, SekitarKita.net,- Warga Desa Sumur Bandung, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) resah dengan adanya aktivitas warung remang-remang. Pasalnya sering terjadi perkelahian antar pemuda dilokasi itu.


Selain itu juga, lokasi yang berada di Kampung Legogtotom, RW004 dan Kampung Cirangrang RW001, Desa Sumur Bandung, Kecamatan Cipatat KBB itu diduga dijadikan tempat maksiat. 


"Saya jualan disini jadi resah, banyak warung disini cuman enggak semua dijadikan tempat seperti itu, kadang kalau mabok berantem, pokonya enggak nyaman," kata RF bukan nama asli salah satu warga yang juga pemilik warung kelontongan saat ditemui dilokasi. Kamis 27 Oktober 2022.

Warga menilai, wilayah Cipatat sendiri tercoreng (jelek) dengan adanya kondisi itu jika dibiarkan terus menerus. 


"Tadi ada petugas Satpol PP KBB dan petugas desa kesini menyisir, dengar-dengar mau di tertibkan ya Alhamdulillah semoga bisa segera dan supaya aman disini, harus dihilangkan," terangnya.



Sementara itu, Kabid Trantibum Satpol PP KBB, Poniman mengatakan, menanggapi aduan warga masyarakat terkait warung remang-remang, pihaknya mengatakan sudah melakukan koordinasi bersama perangkat Desa Sumur Bandung.


Petugas satpol PP KBB dan perangkat Desa Sumur Bandung melakukan himbauan untuk segera dikosongkan lokasi tersebut.

"Kami Menindaklanjut Surat pengaduan dan permohonan warung remang-remang dan warung tuak pada Kamis pagi, sudah berkoordinasi dengan pihak kades Sumur Bandung, dan Kecamatan Cipatat mendatangi lokasi," kata Poniman saat ditemui dilokasi. Kamis 27 Oktober 2022.


Ia menyebut, selain mendatangi, pihaknya juga memberikan himbauan kepada pemilik warung remang - remang agar segera membongkar bangunannya.


"Ditemukan 6 enam bangunan warung remang - remang yang harus dibongkar, hal ini berdasarkan kesepakatan bersama," tegasnya.



Terpantau tim SekitaKita.net dilokasi Kamis sore, tempat yang dijadikan warung remang-remang tersebut terpantau masih terdapat aktivitas seperti biasa. Pasca petugas gabungan melakukan himbauan untuk segera dikosongkan.



Reporter: Yuda Permana

Penulis: Tina

Editor: Abdul Kholilulloh