UPT RSUD Cikalongwetan/ ilustrasi (foto: Abdul Kholilulloh) |
BANDUNG BARAT| sekitarkita.net,-Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) menyiagakan RSUD di wilayahnya menerima pasien rujukan bencana gempa bumi di Cianjur.
Hal ini dikatakan Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan, pihaknya menyiapkan dan menyiagakan RSUD Cikalongwetan serta Lembang melakukan penanganan terhadap korban gempa di Cianjur.
"Kita sudah meminta Dinkes KBB untuk bersiaga melakukan penanganan terhadap para korban gempa bumi di Cianjur," katanya kepada wartawan, Senin (21/11/2022).
Hengky menyebut, saat ini pihaknya sudah meminta dinas terkait untuk mengecek kesiapan personel dan peralatan dalam membantu korban gempa bumi tersebut.
Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan (foto: Abdul Kholilulloh |
"Kita minta Dinkes KBB mengecek semuanya termasuk kesiapan peralatan yang dimiliki dan juga obat-obatan," katanya.
Lebih jauh ia mengatakan, hal tersebut dilakukan guna membantu korban bencana dalam mendapatkan pertolongan atau penanganan darurat.
"Kita siapkan semuanya dan kita siap menjadi rumah sakit rujukan korban bencana gempa bumi di Cianjur," terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, Hengki Kurniawan menyampaikan duka cita yang mendalam terhadap korban gempa bumi merenggut puluhan nyawa tersebut.
"Mudah-mudahan korban meninggal dunia amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran. Selain itu, korban terdampak bencana diberikan kekuatan oleh Allah SWT," ungkap Hengki.
Sementara itu dihubungi secara terpisah, Direktur UPT BLUD RSUD Cikalongwetan KBB, dr. Hj. Maisara Hanif mengatakan, pihaknya telah menyiapkan ruangan serta SDM untuk melakukan penanganan pasien korban gempa Cianjur.
"Tadi pak Bupati sudah mengkoordinasikan dinas kesehatan (Dinkes), dan malam ini sudah rapat untuk persiapan tempat, insyaallah kami siap untuk menangani bahkan kalau ada limpahan dari kota Bandung kami siap," katanya saat dihubungi SekitarKita.net Senin malam.
Pihaknya menyebut, sudah mengkondisikan ruangan khusus, dan ruangan operasi, kemudian Sumber Daya Manusia (SDM) pun sudah dipersiapkan.
"Sejauh ini belum ada yang datang tapi kami mengkondisikan baik itu ruangan obat - obatan alat kesehatan bahkan ruangan operasi jika diperlukan dan kami siap menangani," lanjutnya.
Ia menegaskan, untuk jemput bola pihaknya terbatas terkait unit ambulance dan personel nakes. Namun jika di perlukan ruangan sudah dipersiapkan.
"Tidak ada petugas ambulance kita terbatas memang, kalau ruangan kami sudah siapkan obat alat kesehatan oksigen bahkan ruang operasi kami sudah siapkan kalau ada pasien datang," tuturnya.
Senada dikatakan, Direktur RSUD Lembang, dr. Achmad Oktorudy Djajusman mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan RSUD terdekat yakni RSUD Cikalongwetan KBB.
"Berdasarkan arahan Bupati, dua rumah sakit RSUD Cikalongwetan dan RSUD Lembang siap menerima pasien rujukan gempa bumi di Cianjur," katanya.
Selain itu, lanjut Achmad, pihaknya juga tengah mempersiapkan petugas khusus penanganan trauma healing.
"Kami memang sudah menyiapkan petugas khusus untuk trauma healing, dan kami dari RSUD Lembang siap untuk penanganan korban," sebutnya.
"Dan kami sudah menyiapkan ruang kamar untuk korban rujukan untuk kamar menyesuaikan jumlah korban, kami pribadi mewakili nakes Bandung Barat turut berbela sungkawa atas korban meninggal dan luka-luka semoga tidak ada lagi korban yang berjatuhan," pungkasnya.
Editor: Abdul Kholilulloh