Mapolsek Padalarang (foto: Abdul Kholilulloh) |
BANDUNG BARAT| SekitarKita.net-
Motif Daniel Satria Darma (31) yang tega menyiram istrinya, Dini Septi Widayanti (37), dengan menggunakan cairan yang diduga air keras dipicu lantaran sakit hati.
Dini mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Al-ikhsan Kabupaten Bandung lantaran luka bakar cukup serius di sekujur tubuh.
Diketahui, aksi penyiraman tersebut terjadi di gang sempit yang tak jauh dari rumah korban di Kampung Pos Wetan, RT 1/14, Desa Kertamulya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Kapolsek Padalarang, Kompol Darwan mengatakan, pihaknya membenarkan kejadian tersebut dan kini tengah melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku penyiraman air keras.
Kapolsek Padalarang, Kompol Darwan (foto: Abdul Kholilulloh). |
"Jajaran Unit Reskrim Polsek Padalarang langsung melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku, dari hasil olah TKP dan mengumpulkan barang bukti serta saksi," kata Kompol Darwan di Mapolsek Padalarang kepada wartawan, Jum'at (02/12/2022).
Adapun motifnya, lanjut Darwan, pelaku menyiram korban dengan menggunakan cairan yang diduga air keras tersebut diawali dari adanya permasalahan rumah tangga yang telah berlangsung lama.
"Menurut keterangan keluarga korban, pelaku ini mengajak untuk baikan lagi (rujuk), informasi dari saksi ada ketidakharmonisan dan korban ini meminta cerai, dari situ pelaku mulai emosi," terangnya.
Sebelumnya, Kata Darwan kembali, dibulan Oktober terjadi pertengkaran diantara keduanya dan sudah dilakukan mediasi di Polsek Padalarang. Namun kekerasan kembali terulang.
Lokasi terduga pelaku melakukan penyiraman terhadap Dini sang istri (foto: Abdul Kholilulloh). |
"Bulan Oktober sebelumnya juga sempat bertengkar masalah rumah tangga mereka, namun hari itu juga sempat berdamai dan ada surat perjanjian damai dengan beberapa poin salah satunya tidak akan berbuat kekerasan lagi, kekerasan kembali terulang kali ini pelaku melakukan penyiraman menggunakan cairan air keras," sebutnya.
Atas kejadian tersebut, pihaknya menegaskan bagi siapapun baik keluarga maupun rekan-rekan untuk segera melaporkan jika melihat keberadaan pelaku.
"Siapapun yang melihat ataupun dengan sengaja menutupi keberadaan pelaku untuk segera melapor, atau pelaku segera menyerahkan diri ke Polsek Padalarang, kami meminta masyarakat rekan-rekan media untuk membantu pencarian pelaku," pungkasnya.
Reporter/ editor: Abdul Kholilulloh