 |
| Petugas lakukan evakuasi mayat di Kalimalang, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi (foto: Ari). |
KABUPATEN BEKASI | SekitarKita.NET-
Warga digegerkan dengan penemuan sosok mayat laki-laki mengambang di Kalimalang, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Kamis (22/06/2023). Mendapati laporan dari warga petugas gabungan lakukan evakuasi.
Danton Damkar Kabupaten Bekasi, Adhi menjelaskan, berawal dari laporan Polsek setempat ada penemuan mayat di sekitar grand wisata. Pihaknya langsung menuju olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan evakuasi.
"Setelah mendapatkan laporan dari kepolisian pukul 16.45 WIB, kami langsung ke TKP dan benar ada mayat mengambang," kata Adhi saat ditemui dilokasi.
Ia menyebut, pihaknya kesulitan dalam melakukan evakuasi, pasalnya jasad dalam kondisi hancur. Diduga mayat tersebut korban tenggelam pada bulan lalu.
"Kami kesulitan evakuasi, mayat korban sudah hancur jenis kelamin laki-laki kata keterangan polisi, informasi yang kami dapat dari Basarnas bahwa diduga korban tenggelam pada libur lebaran idul Fitri yang belum di temukan," jelas Adhi.
"Mayat tersebut bercampur dengan sampah di bawah kolong jembatan jadi sedikit kesulitan," sambungnya.
Pantauan dilokasi, evakuasi berjalan dramatis, sempat menjadi tontonan warga sekitar. Usai berhasil diangkat mayat langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.
"Kami menurunkan 10 personel, batuan dari ambulance PMI yang lain," jelasnya.
Sementara itu, Bobon, warga sekitar mengatakan, mayat tersebut sudah tidak terlihat lantaran kondisi sudah hancur (tidak utuh) hanya ditemukan identitas KTP korban.
"Tadi udah hancur, hanya identitasnya saja ada di petugas Polsek Tambun," jelasnya.
Saat disinggung terkait kondisi korban, pihaknya memastikan tidak ada kekerasan, hanya terdapat sebuah infus.
"Tadi tidak ada tanda tanda kekerasan, hanya ada infusan ditubuh korban," ujarnya.
Ia menyebut, jasad korban berjenis kelamin laki-laki. Dan mayat langsung di evakuasi ke rumah sakit terdekat.
"Mayat korban berjenis kelamin laki-laki, langsung dibawa ke RS," tandasnya.
Reporter: Ari
Penulis: Abdul Kholilulloh
