-->

Notification

×

Iklan atas tengah

Iklan

Pasang Iklan Anda di Sini

Sopir angkot Resah, Maraknya Oknum Preman Berkedok Pak Ogah di Bandung Barat

Kamis, 10 November 2022 | November 10, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-11-10T07:37:35Z
Curhatan sopir angkot, maraknya aksi pak ogah yang membuat resah di Batujajar - Cihampelas (foto: ilustrasi/ Abdul Kholilulloh)


BANDUNG BARAT| SekitarKita.net,-

Inisial T 55  warga Selacau, kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB) resah dengan maraknya oknum preman berkedok pak ogah (juru parkir/ pengatur jalan) disimpang BBS Batujajar KBB.


T yang kesehariannya bekerja sebagai sopir angkot merasa geram dengan tindakan yang dilakukan para oknum kerap mangkal di pertigaan, tak hanya itu, keberadaan mereka dianggap meresahkan pengguna jalan.


"Kalau pagi saya bawa angkot jurusan Cililin, Batujajar, Cimareme dan Cimahi. Juru parkir yang ditengah jalan itu sangat meresahkan, selain itu sering mabok ya memang enggak maksa sih kalau minta, saya setoran juga kurang," katanya saat dihubungi. Kamis 10/11/2022.


Ia mengatakan, selain meresahkan juga sering menimbulkan amarah pengendara lain yang melintas dilokasi itu.


"Disitu kan memang biangnya macet, ditambah mereka suka markir para sopir angkot yang membuat laju kendaraan terhambat, kadang pengendara nyalahin kami (sopir)," ungkapnya.


Pihaknya menilai, selain dari pada itu, oknum pak ogah tersebut bergantian petugas jaga. Banyak dari mereka yang terkadang terkesan memaksa.


"Kalau pagi ada petugas Dishub KBB cuman hanya sebentar saja, mereka bergantian semacam di sif gitu pembagian waktunya, kalau petugas polisi jaga lalulintas ada mereka pergi tapi kalau enggak ada petugas mereka ngumpul lagi," terangnya.


Alih-alih mengatur lalulintas, oknum pak ogah justru makin memperkeruh kemacetan panjang baik dari arah Batujajar - Cihampelas, dan Cimahi.


"Kalau minta sih enggak seberapa intinya kami sopir angkot resah dengan adanya itu, semoga ditertibkan saja kalau macet pasti pengendara nyalahin angkot," sebutnya.


"Baru-baru ini saja, semenjak jalan itu ada perbaikan, sekarang kan jalan itu udah mulus dan lancar tidak lubang lagi, cuman hanya bagian tengahnya saja belum di cor," sambungnya.


Atas kejadian ini, pihaknya akan melaporkan aduan tersebut ke pihak berwajib, berharap tidak lagi ada premanisme diwilayah Batujajar - Cihampelas dan sekitarnya.


"Nanti saya akan musyawarah dengan para sopir angkot dan pihak kepolisian, semoga ada tindakan serius dan bisa memberikan kami kenyamanan dan para penumpang," pungkasnya.


Reporter: Yuda Permana 

Editor: Abdul Kholilulloh