-->

Notification

×

Iklan atas tengah

Iklan

Pasang Iklan Anda di Sini

Hanyut saat Cuci Daging Kurban di Sungai Citarum Bekasi, Pencarian Korban kembali Dilakukan

Jumat, 30 Juni 2023 | Juni 30, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-06-30T01:51:50Z
Petugas kembali melakukan pencarian korban yang hanyut di sungai Citarum saat membersihkan jeroan hewan kurban. (foto: istimewa)


KABUPATEN BEKASI| SekitarKita.NET,-

Seorang pemuda berinisial GG (20) warga Kampung Babakan pasar RT009/001, Desa Kertasari, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi hanyut terbawa arus saat mencuci daging kurban di Sungai Citarum.


Ayah korban, Harun Sunarya, mengatakan, hingga saat ini, korban berinisial GG (20) itu belum ditemukan dan masih dalam pencarian, petugas gabungan sempat menunda lantaran kendala di malam hari (gelap) dan dilanjutkan di esok hari.


”Pencarian dilanjutkan hari ini karena malam udah gelap, Kronologi awalnya saya kurang tau, pas kejadian hari Kamis (29/6/2023) sekira pukul 09.30 WIB sedang membersihkan jeroan sapi kurban di Sungai Citarum," kata Harun saat dihubungi, Jum'at 30 Juni 2023.


Ia menjelaskan, kondisi saat itu arus air di sungai Citarum tidak terlalu deras (sedang), saat tengah menunggu daging kurban dari panitia masjid, GG berenang lalu tersesat arus dan sempat ditolong oleh kedua rekannya.


"Sambil nunggu jeroan daging yang ingin dibersihkan lalu dia renang bareng temennya, kata temennya. Yang dua sampai ke darat dan anak saya udah berusaha renang tapi enggak nyampe ke daratan," jelas Harun.


"Dari situ kebawa arus dan sempet kena juga di tolongin sama temen-temen dan posisinya licin enggak pake baju jadi lepas lagi," sambungnya.


Ia berharap, semoga pencarian hari ini membuahkan hasil, dirinya juga pasrah atas musibah ini. Dalam kondisi apapun semoga korban dapat ditemukan.


"Harapannya dari kamu semoga anak saya cepet ketemu saya sudah ikhlas dalam kondisi apapun," ungkapnya.


Sementara itu, Kapolsek Pebayuran AKP Ani Widayati dalam keterangannya, Kamis (29/6/2023) mengatakan, saat itu korban bersama temannya MD (18) dan DN (20) sedang mencuci jeroan kurban yang baru saja disembelih dari Masjid dengan menceburkan diri ke sungai. 


"Namun ternyata arus cukup deras dan mereka mulai hanyut. Korban bersama temannya berenang ke seberang sungai, namun pada saat hendak kembali korban tidak kuat berenang hinggaakhirnya tenggelam," kata Ani.


"Hingga saat ini korban masih dalam pencarian petugas gabungan, saat ini korban belum ditemukan," tandasnya.