-->

Notification

×

Iklan atas tengah

Iklan

Pasang Iklan Anda di Sini

Bupati Hengky: Pastikan Ketersediaan Bahan Pangan Jelang Idul Fitri di KBB Aman

Minggu, 02 April 2023 | April 02, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-04-02T07:08:05Z
Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan 


BANDUNG BARAT | SekitarKita.NET- Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan memastikan memastikan ketersediaan berbagai bahan kebutuhan pokok bagi masyarakat diwilayahnya jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H masih aman.


Menurutnya, saat ini harga kebutuhan pokok masyrakat masih relatif aman meskipun di wilayah Jawa Barat (Jabar) beberapa kebutuhan pokok tengah mengalami kenaikan. 


"Hingga saat ini stok bahan kebutuhan pokok di Bandung Barat masih relatif aman meski beberapa mengalami kenaikan harga," kata pria yang akrab disapa kang Hengky pada kegiatan Operasi Pasar Murah (OPM) di Kecamatan Padalarang, Sabtu (1/4/2023) sore.


Ia menjelaskan, Pemkab Bandung Barat pada Ramadhan 2023 ini, sudah menyiapkan 28.000 paket sembako bersubsidi yang nantinya digelar dalam kegiatan pasar murah. Hal itu ditujukan bagi masyarakat kurang mampu.



“Jika menjelang Idul Fitri harga bahan kebutuhan pokok terus merangkak naik, Pemda akan menambah jumlah paket sembako OPM dari anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) yang telah disiapkan untuk menanggulangi keadaan darurat,” jelasnya.


Ia menilai hal itu salah satu trik jitu yang disiapkan Pemda Bandung Barat agar harga kebutuhan pokok masyarakat tidak merangkak naik jelang Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriyah.


"Dan jika harga kebutuhan pokok masih terus naik, maka kami akan menambah jumlah paket sembako untuk melakukan OPM dengan menggunakan anggaran BTT yang kami miliki," terangnya.



Ia menambahkan, kegiatan ini dilaksanakan selain untuk membantu sedikit meringankan beban masyarakat yang kurang mampu. Operasi Pasar Murah kali ini lanjut Hengky, sebagai jalan alternatif pemerintah untuk menekan inflasi akibat terus naiknya berbagai bahan kebutuhan pokok.


"OPM yang dilaksanakan di Kecamatan Padalarang ini mendistribusikan sebanyak 3.095 paket sembako bersubsidi dan menjual gas LPG 3 Kg dengan harga agen serta menyediakan counter khusus penukaran uang baru pecahan Rp.2000 dan Rp.5000 yang bekerjasama dengan Bank BJB Cabang Padalarang," tandasnya.


Berdasarkan catatan yang dirangkum oleh Triberita.com, saat ini kondisi ekonomi dunia sedang tidak baik-baik saja. Inflasi tinggi, suku bunga ketat, perang, fragmentasi hingga resesi, menjadi kata kunci yang berseliweran di publik dalam beberapa bulan terakhir.



Dana Moneter Internasional (IMF) mencatat, pemangkasan proyeksi pertumbuhan ekonomi 2023 dari 2,9% menjadi 2,7%. IMF memastikan proyeksi pertumbuhan ekonomi pada 2023 adalah profil pertumbuhan terlemah sejak 2001.


Kondisi itupun sempat diamini oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Jokowi pun mewanti-wanti agar semua pihak berhati-hati.


"Mengingat situasi tidak normal, hati hati situasi dunia gak normal, saya sampaikan berkali kali 14 negara masuk dalam posisi pasien IMF," ungkap Jokowi dalam Munas Ke-17 Hipmi beberapa minggu yang lalu.